Minggu, 08 Januari 2017

Pecahan Rupiah Baru

Ada Pesan Khusus pada Pecahan Rupiah Baru


       Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo menyebutkan lima pesan utama pada setiap lembar uang rupiah. Hal itu diungkapkan dalam acara peluncuran satu seri uang rupiah Tahun Edisi 2016.
       Pesan pertama, Agus menjelaskan, dalam setiap penerbitan rupiah terkandung amanat Undang Undang Nomor 7 Tahun 2011 tentang Mata Uang. 
       Kedua, penerbitan ini diselaraskan dengan makna undang undang yakni frasa kesatuan Indonesia yang mempunyai makna dan filosofi bahwa rupiah adalah simbol negara Indonesia. “Dan berlaku sebagai alat pembayaran yang sah di wilayah NKRI yang sejalan dengan nasionalisme,” kata Agus dalam sambutannya, di Bank Indonesia, Jakarta, Senin, 19 Desember 2016. Karena itu, siapapun yang menyalahgunakan rupiah akan dikenai sanksi.
       Ketiga, Agus menambahkan, Bank Indonesia akan berupaya memenuhi kebutuhan rupiah sebagai alat pembayaran yang sah di seluruh wilayah Indonesia, baik di perkotaan atau di perdesaan. Atau wilayah pedalaman sekalipun.”
       Agus meminta masyarakat menjaga kualitas rupiah dengan baik. “Karena menjaga rupiah sama dengan menjaga kedaulatan NKRI.” Selain itu, menurut Agus, pencantuman gambar pahlawan dalam pecahan rupiah merupakan salah satu bentuk penghargaan negara terhadap pahlawan serta kekayaan alam Indonesia.